Solo
(14/07) berbicara mengenai kuliner soto, soto adalah salah satu jenis kuliner
berkuah, ada yang berkuah bening maupun kuah santan dengan tambahan daging ayam
ataupun daging sapi. Diberbagai daerah dipulau jawa puya “soto”nya
masing-masing, tak terkecuali dengan Solo yang terkenal dengan soto Triwindu.
Solo,
kota kecil di Jawa Tengah ini juga memiliki kuliner “soto”nya sendiri, salah
satunya soto yang sudah legendaris, berdiri sejak tahun 1939, Soto Triwindu
namanya. Soto Triwindu sendiri didirikan oleh Hj. Yososumarto, yang sekarang
diteruskan oleh anak dan cucunya.
Dari
segi tampilan dan bentuk soto triwindu tidak berbeda dengan soto berkuah bening
pada umumnya. Tapi, dari segi cita rasa yang dihasilkan dari perpaduan
rempah-rempah khas jawa menghasilkan rasa begitu lezat yang ditambahi dengan
potongan daging sapi diatasnya, yang mana, mungkin hanya dimiliki soto
Triwindu. Soto Triwindu sendiri dibandrol dengan harga Rp.10.000 per-porsi
Soto
Triwindu terletak di Jl. Teuku Umar Nomor 50. Mungkin kuliner soto makanan
masyarakat menengah kebawah, berbeda dengan soto Triwindu yang sudah berdiri
sejak tahun 1939 memiliki pelanggan dari kalangan menengah sampai menengah
keatas. Sayangnya pemilik sekaligus pewaris soto Triwindu enggan untuk diajak
berbincang-bincang mengenai sejarah dari soto Triwindu yang sudah melegenda
dengan alasan sedang ramai pengunjung.
Reporter : Edo Robby
Tidak ada komentar:
Posting Komentar